Ikataceh.org (25/8/25) Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh merampungkan kajian Ilmu Bayan dari “Kitab Jauhar Maknun”, karya ulama besar Al-Imam Al-Akhdhari, melalui khataman yang digelar pada Minggu (24/8/2025) di sekretariat IKAT Aceh, Banda Aceh.
Pengajian yang membahas ilmu Balaghah (ilmu bayan) tersebut diasuh oleh Ustaz Samsul Bahri, Lc., MA. Acara khataman diikuti oleh mahasiswa, santri, yang selama ini konsisten mengikuti pengajian rutin kitab tersebut.
“Ilmu al-Bayān sangat penting bagi pelajar Islam. Ia bukan hanya soal makna literal, tapi juga memahami maksud tersirat dari teks Al Quran,” ujar Ust. Samsul, Pengasuh pengajian Balaghah Madhyfa IKAT Aceh.
Ust. Syamsul sendiri merupakan lulusan Master Bahasa dan Sastra Arab Universitas Al Azhar. Selain sering membagikan ilmunya secara percuma bagi Mahasiswa, Ia juga aktif sebagai akademisi dan praktisi bahasa Arab. Gaya mengajarnya yang menggunakan Bahasa Arab menjadi daya tarik tersendiri bagi mahasiswa dan pelajar yang ingin medalami Ilmu Bahasa Arab.
Ia juga menjelaskan, penguasaan bahasa Arab saja tidak cukup. Pelajar juga perlu mempelajari ‘Ilm al-Bayān, ‘Ilm al-Ma‘ānī, dan ‘Ilm al-Badī‘ untuk mendalami keindahan gaya bahasa serta memahami Al-Qur’an dengan tepat. Oleh karena itu, Madhyfah IKAT Aceh berkomitmen terus mengajarkan cabang-cabang ilmu balaghah agar bisa bermanfaat bagi masyarakat Aceh.
“Kajian ilmu Balaghah lain juga akan terus berlangsung diSekretariat IKAT Aceh pada lain waktu” tambahnya.
Khataman menjadi penanda selesainya pembahasan mendalam mengenai Ilmu Bayan, salah satu cabang penting dalam Balaghah yang berperan dalam memahami keindahan bahasa Al-Qur’an serta teks-teks keilmuan Islam.
“Alhamdulillah, syukur sekali ada tempat untuk belajar sekaligus memperdalam materi di kampus. Terlebih lagi, Ustaz Samsul langsung mengajar dalam bahasa Arab. Serasa benar-benar sedang belajar di Timur Tengah,” ungkap salah seorang peserta usai acara.
IKAT Aceh secara rutin menyelenggarakan pengajian kitab turats (klasik) sebagai upaya melestarikan tradisi keilmuan Islam yang bersanad. Melalui kegiatan ini, IKAT juga berharap dapat mendorong generasi muda Aceh semakin dekat dengan khazanah keilmuan Timur Tengah.
Redaktur: Fathurrahman
Editor: Annas Muttaqin
