Ikataceh.org (25/2)– Menyambut bulan suci Ramadhan, Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh menggelar khataman Kitab Nahwu Qatrunnada dan Kitab Fikih Safinatun Naja, serta mengadakan kajian khusus Ramadhan 2025 dengan nama program “Tarhib Ramadhan” pada Senin (24/2) di Sekretariat IKAT Aceh, Banda Aceh.
Acara ini dihadiri oleh Ketua IKAT Aceh, Tgk. Khalid Muddatstsir, Lc., M.Ag., Sekretaris Jenderal IKAT Aceh, Ust. Fitra Ramadhana, Lc., M.Ag., serta Ketua Divisi Pendidikan, Ust. Husni Nazir, Lc., M.A. Pengasuh Talaqqi, Tgk. Samsul Bahri, Lc., M.A., juga turut hadir dalam kegiatan ini.
Ketua IKAT Aceh, Tgk. Khalid Muddatstsir,Lc. M.Ag menyampaikan bahwa agenda ini merupakan bagian dari program Madhyafah yang bertujuan untuk memperkuat kajian turats dan khazanah keislaman. “Alhamdulillah kemarin agenda tarhib ramadhan dibarengi dengan khatam kitab Qatrunnada dan Safinatun Naja yang masing-masing diampu oleh Tgk. Samsul Bahri, Lc., M.A dan Tgk. Husni Nazir, Lc., M.A. Semoga IKAT-Aceh tetap konsisten dalam konteks pendidikan keagamaan. Melalui program Madhyafah ini, kita ingin berkontribusi dalam bidang kajian turats dan khazanah keislaman”” ujarnya.


Selain khataman kitab, kajian khusus Ramadhan juga digelar dengan menghadirkan Tgk. Mukhlis Hasballah, Lc., Dipl., alumni Darul Ifta, Mesir. Kajian ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai tata cara ibadah puasa serta amalan-amalan yang dianjurkan selama bulan suci.
Ketua Divisi Pendidikan IKAT Aceh,Tgk. Husni Nazir, Lc. Dipl mengucapkan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatas ini. Ia juga berharap agar acara ini menjadi pemicu semangat keilmuwan masyarakat Aceh, khususnya seputaran kota Banda Aceh dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Sementara itu, Ketua Harian Madhyafah, Ust. Firmansyah, Lc., menyampaikan apresiasi tinggi untuk peserta yang telah mengikuti daurah dari awal hingga akhir.
“Kami sangat bangga dengan peserta yang telah sanggup bersabar mengikuti kedua talaqqi ini dari awal sampai khatam kitab.”
Ust. Firman juga menambahkan bahwa ada banyak talaqqi lainnya yang telah masuk dalam agenda dan akan diadakan di Madhyafah IKAT-Aceh.
“Kita akan terus melanjutkan kegiatan ini, hingga dapat merealisasikan mimpi besar IKAT-Aceh, yaitu menghadirkan suasana belajar di Timur Tengah untuk para penuntut ilmu yang ada di Aceh.” Tutupnya.
IKAT Aceh berharap kegiatan ini dapat meningkatkan keilmuan masyarakat Aceh pemahaman dan kesiapan umat Islam dalam menyambut Ramadhan dengan ilmu yang lebih mendalam.
Redaktur: Diffa Cahyani Siraj
Editor: Raja Muttaqin